Merencanakan perlindungan ekosistem seperti hutan atau sungai dari ancaman aktivitas manusia. Dengan memetakan distribusi vegetasi dan area industri serta menganalisis data demografi seperti kepadatan penduduk, analisis ini mengidentifikasi zona yang perlu dilindungi dan memberikan rekomendasi untuk pembentukan kawasan konservasi atau penanaman kembali.

Mengevaluasi dampak polusi udara atau air terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat. Dengan memetakan sumber polusi seperti pabrik atau kendaraan dan menganalisis data teknis seperti kualitas udara, analisis ini mengidentifikasi area dengan risiko tinggi dan memberikan rekomendasi untuk pengurangan emisi atau intervensi kesehatan.

Merencanakan penggunaan lahan yang berkelanjutan untuk mendukung kebutuhan pertanian, rekreasi, atau konservasi. Dengan memetakan lahan kosong dan distribusi penduduk serta menganalisis data demografi, analisis ini memberikan rekomendasi untuk alokasi lahan yang menyeimbangkan kepentingan lingkungan dan sosial.

Menilai ketahanan wilayah terhadap perubahan iklim seperti banjir atau kekeringan. Dengan memetakan area rawan bencana dan menganalisis data teknis seperti curah hujan serta kepadatan penduduk, analisis ini mengidentifikasi risiko iklim dan memberikan rekomendasi untuk adaptasi seperti pembangunan tanggul atau sistem irigasi.