Menentukan lokasi optimal untuk pembangunan pabrik baru. Dengan memetakan distribusi bahan baku dan infrastruktur transportasi serta menganalisis data demografi seperti ketersediaan tenaga kerja, analisis ini mengidentifikasi area dengan biaya operasional rendah dan memberikan rekomendasi untuk lokasi yang mendukung efisiensi produksi.

Mengevaluasi risiko gangguan rantai pasok seperti bencana alam atau kemacetan. Dengan memetakan distribusi pemasok dan rute transportasi serta menganalisis data teknis seperti cuaca atau topografi, analisis ini mengidentifikasi titik rawan dan memberikan rekomendasi untuk cadangan rute atau pemasok alternatif.

Mengukur ketersediaan tenaga kerja untuk mendukung operasi pabrik. Dengan menganalisis data demografi seperti usia dan tingkat pendidikan serta memetakan distribusi penduduk dan akses transportasi, analisis ini memberikan rekomendasi untuk strategi rekrutmen atau pembangunan fasilitas pendukung pekerja.

Mengevaluasi efisiensi operasional pabrik berdasarkan profil wilayah. Dengan menganalisis data seperti biaya logistik dan produktivitas tenaga kerja serta memetakan distribusi fasilitas, analisis ini mengidentifikasi area dengan performa rendah dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan seperti otomatisasi atau relokasi.